Jumat, 03 Februari 2023

Perkemahan Jumat-Sabtu Penggalang Pangkalan SDN Putat Gede I/94


Pangkalan SDN Putat Gede I/94 mengadakan perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) sekaligus lomba tingkat 1 penggalang, kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari satu malam, dengan peserta kelas 5 dan 6. Perjusa ini dimulai pada hari Jumat pukul 13.00 seluruh regu bekerja sama mendirikan tenda, tidak memerlukan waktu lama karena penggalang sudah terlatih setiap Minggunya pada kegiatan ekstrakurikuler pramuka yang selama ini dilaksanakan setiap Rabu. Upacara pembukaan oleh pembina yakni bapak kepala sekolah SDN Putat Gede I/94, Soedjono, S.Pd, M.Pd sekitar pukul 14.00 wib, dilanjutkan kegiatan penjelajahan untuk menyusuri sekitar lingkungan sekolah, semua siswa terlihat bersemat, hal ini terlihat dari pancaran dan senyum dari wajah mungil mereka, kegiatan penjelajahan berakhir sekitar pukul 17.00. 



Seluruh peserta kembali ke tenda untuk mandi, makan dan beribadah. Kegiatan api unggun dimulai pukul 20.30 dengan upacara pembukaan oleh Bapak Yudi Prasetyo, S.Pd sebagai pembina. Suasana hening tiba tiba terpecah oleh suara letusan petasan yang telah disiapkan sebelumnya oleh panitia, berganti sorak riang siswa, selanjutnya dilaksanakan pentas seni dengan peserta masing masing regu wajib mengirimkan timnya unjuk kebolehan. Pukul 23.00 kegiatan selesai seluruh regu beristirahat.

Pagi jam 3.45 seluruh siswa sudah bangun untuk persiapan sholat subuh berjamaah yang dipandu oleh Bapak Agithartanto, S.Pd.I sedangkan Bapak Soedjono memberikan kultum dengan tema berbakti kepada orang tua, selanjutnya diakhiri dengan bersalam salaman. Semua siswa kembali ke tenda untuk berganti baju olah raga senam pagi, sekitar 4 senam dilakukan dengan semangat penuh keceriaan yang dipimpin oleh kak Dedi. Kegiatan selanjutnya yakni memasak untuk lomba masakan terbaik dengan satu menu untuk masing masing regu. Semua siswa saling bantu membantu menyiapkan masakan dengan bantuan guru masing masing.


Setelah lomba memasak semua siswa bersiap untuk lomba fashion show dengan baju adat berasal dari bahan daur ulang, semua siswa bersorak gembira menyambut perwakilan regu mereka berlenggak lenggok layaknya model profesional di hadapan dewan juri, kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama guru dengan kepala sekolah. 
Tepat pukul 10.00 wib upacara penutupan dilaksanakan pada halaman sekolah dengan pembina Bapak Yudi Prasetyo, S.Pd sekaligus penyematan tanda tingkat, suasana haru bercampur aduk, hingga air mata menetes..



YoutubeInstagramEmail